Begini nih, cara terapi uap di rumah yang mudah dilakukan sendiri dengan modal satu jenis bahan herbal saja yakni terapi uap habbatussauda. Terapi uap ini cocok untuk meringankan gejala pilek dan batuk dewasa, dan bahkan bisa juga untuk bayi.
Tidak hanya efektif meringankan gejala pilek dan batuk saja, terapi uap habbatussauda ini juga cocok untuk penderita sesak napas seperti asma atau bronkhitis, karena dapat memberikan sensasi yang lega dan plong segera.
Terlebih untuk kasus pilek dan hidung tersumbat, terapi uap ini akan sangat membantu, dan mampu melegakan hidung dengan segera.
Daftar isi artikel:
Cara Terapi Uap Habbatussauda
Terapi uap ini ketika ingin ditujukan untuk bayi dan anak-anak tetap harus dalam bantuan dan pengawasan orang dewasa sepenuhnya karena menggunakan air panas, yang berpotensi menyebabkan kulit tersiram.
Bahan Dan Alat Yang Diperlukan
Seperti yang sudah BestList sampaikan di awal, terapi uap ini hanya membutuhkan1 jenis bahan herbal saja yakni minyak habbatussauda, yang bisa menggunakan yang cair atau kapsul minyak habbatussauda.
Dan perlu diingat bahwa produk minyak habbatussauda yang digunakan harus yang 100% murni dan bukan yang kombinasi seperti misalnya dengan minyak zaitun, minyak kelapa, propolis, atau yang lainnya.
Bahan lainnya yang dibutuhkan adalah air panas, yang bisa mengambil stok di termos atau dispenser, atau bisa menggunakan air mendidih yang direbus secara dadakan.
Untuk alat yang dibutuhkan hanyalah 1 buah handuk kering yang bersih, dan 1 buah mangkuk dengan ukuran yang agak lebar.
Takaran Minyak Habbatussauda dan Air Panas
Minyak habbatussauda yang dibutuhkan untuk terapi uap ini antara 1 sampai 2 sendok makan, dan jika menggunakan kapsul habbatussauda oil maka perhitungannya adalah 3 kapsul setara dengan 1 sendok makan.
Untuk kebutuhan air panas, antara 200ml sampai dengan 350ml, atau sesuai dengan kebutuhan saja.
Cara Menggunakan Uap Habbatussauda
Cara menggunakannya cukup mudah, dekatkan hidung Anda diatas air panas tersebut agar mendapatkan asap dan uap hangatnya, sambil kerukupan menggunakan handuk bersih.
Untuk durasi atau berapa lama menggunakan uap habbatussauda ini adalah sampai air tersebut dingin dan tidak lagi mengeluarkan uap hangatnya.
Terapi uap habbatussauda ini bisa Anda lakukan setiap pagi dan petang hingga gejala pilek dan batuk, atau sesak napas menjadi berkurang atau hilang sama sekali.
Cara Terapi Uap Habbatussauda Untuk Bayi
Terapi uap habbatussauda sangat efektif untuk pilek bayi, dan bahkan hidung tersumbat karena pilek pada bayi bisa dengan segera plong setelah diuapkan menggunakan uap minyak habbatussauda ini.
Bayi yang masih berumur dibawah 1 tahun juga bisa menggunakan uap habbatussauda ini dengan cara menguapkannya pada jarak yang tidak dekat seperti ketika menggunakannya untuk orang dewasa.
Karena uap panas yang terlalu panas juga bisa berbahaya untuk bayi, sehingga cara menguapkan uap habbatusssauda ini ke bayi adalah dengan meletakkannya di meja, dan bayi di gendong diatasnya pada jarak antara 50 sampai 100 cm.
Dan meskipun pada jarak tersebut, uap habbatussauda tetap akan bisa terasa dan berkhasiat pada bayi, karena tingkat sensitifitas pada hidung dan saluran napas bayi lebih tinggi jika dibandingkan dengan orang dewasa. Sehingga meskipun pada jarak tersebut manfaat terapi uap masih tetap terasa untuk bayi.
Kesimpulan:
Terapi uap habbatussauda mudah dilakukan sendiri di rumah, yang dapat memberikan manfaat melegakan pernapasan untuk orang yang sedang pilek, batuk, dan sesak napas.
Penggunaan terapi uap pada bayi tidak boleh terlalu dekat karena bisa berbahaya sehingga sebaiknya dilakukan dengan jarak antara 50 sampai 100 cm.
Materi artikel bersumber dari video di channel YouTube seorang praktisi herbal yang bernama Ustadz Febri Sugianto.
